16 Januari 2015
Kita tiba di Kl sentral kira-kira jam 7 pagi. Tanpa buang waktu, kita langsung beli tiket train ke Teluk Pulai seharga 3.6 RM. Kita sengaja milih langsung pulang ke rumah, karena badan rasanya udah ga kayak badan, karena udah 2 hari ga mandi, kaki juga udah pegel banget karena ngalor ngidul kesana kemari sambil nyandang ransel yang seberat gaban.
Sampai di rumah, kita langsung antri untuk mandi. Habis mandi semuanya langsung tepar. Dan kira-kira jam 12 siang kita siap-siap melanjutkan lagi perjalanan.
Yap, agenda hari ini adalah jalan-jalan di sekitar bukit bintang, cari barang-barang murah di Sungei Wang Plaza, makan di Jalan Alor, dan menikmati malam di KLCC.
Gue suka banget jalan-jalan menikmati pemandangan berupa street food di jalan Alor ini, Jalannya ramai sekitar jam 8 malam, dipenuhi sama turis-turis yang kebanyakan bule.
Makanan disini mayoritas berupa chinese food, tapi jangan khawatir, ada beberapa gerai yang halal kok, dan rasanya juga lezat kok.
17 Januari 2015
Flight kita ke Langkawi adalah pukul 18.25 . Gue satu flight ama dini. Sedangkan siti dan Fani menyusul satu jam kemudian.
Sebelum ke airport, kita belanja sebentar ke Pasar India yang ada di daerah Klang, yang kebetulan agak dekat dari rumah. Diantara kita ada yang beli sari, beli bunga, beli banana cake, yang semuanya merupakan titipan dari keluarga di Padang. Kita berangkat ke pasar India ini kira-kira jam 11, dan sekitar jam 3 kita udah berangkat ke Bandara.
Karena flight kita terpaut satu jam satu sama lain, jadi ketika gue dan Dini nyampe di bandara Langkawi, kita langsung menuju counter-counter penyewaan mobil. Perlu diketahui, untuk berwisata di Langkawi, kita perlu menyewa mobil atau motor, karena satu-satunya moda transportasi umum disana adalah taksi.
Beruntung kita datang bukan disaat peak season, sehingga alhamdulillah, kita bisa dapat harga sewa mobil yang cukup kompetitif, 60 RM/hari, dengan kendaraannya produksi Malaysia, yaitu Myvi. Kita nyewa mobil untuk 2 hari.
Dari bandara sekitar pukul 9 malam, kita langsung nyari keberadaan cottage yang gue booking di booking.com kira-kira 2 minggu sebelum hari-H. Perlu perjuangan juga untuk nemu ini cottage, kita perlu nanya-nanya ke beberapa orang karena denah yang ada di GPS kurang detail.
Tapi subhanallah banget pas sampai di cottage ini, cottage nya unik dan nyaman
Namanya T Star Cottage Langkawi, located in Pantai Cenang. Harga sewanya 55 RM/malam.Gue rekomendasikan tempt ini bagi yang mau ke Langkawi.
Selepas narok barang bawaan di kamar, kita keluar lagi untuk nyari makan malam. Akhirnya, kita makan si sebuah cafe yang nama cafenya "mangga". Harga makanan di sini cukup bersahabat, seporsi nasi goreng seafood dihargai 4.5 RM. jauh berbeda jika kita makan di KL ya.
18 Januari 2015
hari ini kita awali dengan menyusuri toko-toko duty free di jalan Kuah. Perlu diketahui, Langkawi ini adalah surganya jika kita nyari coklat-coklat impor. Selain jenis yang ditawarkan beragam, harganya pun lebih murah, karena bebas cukai itu tadi.
Disini, kita nemu beberapa Toko yg namanya "Haji Ismail Group", ini adalah Toko yang direkomendasikan saat kita nanya-nanya ke abang rental mobil saat di Bandara. Ternyata bener, harga barang-barang disini lebih murah dari toko lainnya.
Selepas belanja oleh-oleh, kita makan di gerai yang juga ada di Jalah Kuah tadi, disini tempat makannya self service. Begitu banyak pilihan makanan di sini, mayoritas adalah seafood. Kita tinggal pilih mau yang mana, silakan ambil sendiri, dan nantinya pelayan akan datang ke meja masing-masing untuk menghitung berapa biaya yang harus dikeluarkan.
Gue makan banyak disini, menunya cumi yang gue ambil juga cukup banyak, dan ditambah segunung acar. Gue bayar 8 RM untuk makan yang sangat bikin kenyang ini. Gue lupa nama tempatnya apa.
Habis makan siang, kita ke Dataran Lang yang merupakan simbol Langkawi. lalu kita ke Tanjung Rhu untuk menikmati senja disana.
Tanjung Rhu ini bagus banget, pantainya masi bersih, pasirnya putih, view nya bagus, banyak bule disini, tapi jauh lebih sepi dari pantai-pantai yang ada di Bali.
malamnya kita jalan-jalan di sekitar Pantai Cenang, ternyata jalannya rame kalo malem. Kaya legian street disni kalo malem.
19 januari 2015
Rencana mau naik cable car, ikut hopping island tour pupus sudah, nangis kalo liat dompet yang isinya cuma cukup untuk makan doang :(
Jadi, hari ini kita langsung check out, kemudian jalan-jalan gratis aja ke Pantai Chenang yang juga merupakan pantai yang cukup populer disni. Pantai nya juga sama kayak Tanjung Rhu, bersih dan pasirnya putih.
Disini banyak ditawarkan permainan seperti banana boat, jetski, dan parasailing. Harganya cukup murah. Waktu itu, gue iseng nawar banana boat untuk 4 orang, dapet harga 12 RM/orang.
Cukup lama disini leyeh-leyeh, kita ke choco valley liat-liat coklat (lagi). Lalu makan siang di Bella Restaurant yang ada di jalan pantai Chenang.
Setelah itu kita keliling-keliling bentar, dan melanjutkan perjalanan ke Bandara untuk balik lagi ke KL.
Sampai di KLIA sekitar jam 9 malam, kita makan malam di KFC (karena sepertinya itu yg cukup murah), lalu beli karcis bus ke Bukittinggi Klang seharga 10 RM, karena kita akan dijemput di sana. Untung kita beranjak sebelum jam stgh 11, kalo udah kelewatan gatau lagi harus gimana, karena bus terakhir dari KLIA adalah pukul 22.30.
Dari KLIA ke Bukittinggi ini memakan waktu lebih dari 1 jam.Setelah dijemput, kita diajak keluarga gue makan di restoran India, padahal udah kenyang , tapi kalo rejeki ga boleh ditolak kan?
Hmm, dan jadilah kita sampai rumah sekitar jam 1.30 malem, kita lanngsung beres-beres barang, karena besok mau pulang :(
20 januari 2015
Ga banyak yang bisa gue ceritakan dihari ini. ga kerasa liburan budget kita sudah berakhir. Semoga liburan berikutnya kita bisa liburan bareng lagi ketempat lain yang ga kalah serunya.
huuuu, sedih kalo liburan udah berakhir. Let's back to reality
Kurang lebih untuk liburan ini dana yang dikeluarkan sekitar 3,5 juta include semua tiket. Alhamdulillah cukup puas dan kami terhitung cukup bisa berhemat.
Comments
Post a Comment